Pengertian Kecerdasan, IQ, EQ, SQ, MQ, AQ, ESQ, CQ dan LQ


1. Pengertian Kecerdasan 

Menurut wikipedia, ada beberapa cara untuk mendefinisikan kecerdasan. Dalam beberapa kasus, kecerdasan bisa termasuk kreativitas, kepribadian, watak, pengetahuan, atau kebijaksanaan. 
Namun, beberapa psikolog tak memasukkan hal-hal tadi dalam kerangka definisi kecerdasan. Kecerdasan biasanya merujuk pada kemampuan atau kapasitas mental dalam berpikir, namun belum terdapat definisi yang memuaskan mengenai kecerdasan. Stenberg & Slater (1982) mendefinisikannya sebagai tindakan atau pemikiran yang bertujuan dan adaptif.


2. Pengertian Kecerdasan Intelektual ( IQ )


Kecerdasan intelektual (bahasa Inggris: intelligence quotient, disingkat IQ) adalah istilah umum yang digunakan untuk menjelaskan sifat pikiran yang mencakup sejumlah kemampuan, seperti kemampuan menalar, merencanakan, memecahkan masalah, berpikir abstrak, memahami gagasan, menggunakan bahasa, dan belajar. Kecerdasan erat kaitannya dengan kemampuan kognitif yang dimiliki oleh individu. Kecerdasan dapat diukur dengan menggunakan alat psikometri yang biasa disebut sebagai tes IQ. Ada juga pendapat yang menyatakan bahwa IQ merupakan usia mental yang dimiliki manusia berdasarkan perbandingan usia kronologis.

IQ merupakan kependekan dari Intelligence Quotient yang artinya ukuran kemampuan intelektual, analitis (kemampuan menganalisa), logika dan rasio seseorang. Dengan demikian, IQ berkaitan pada keterampilan berbicara, kesadaran akan sesuatu di sekelilingnya dan penguasaan matematika.
Salah satu contoh sederhananya ialah apabila langit mendung, maka hari akan hujan.
Atau, papa mempercayai kita untuk meletakkan televisi di dalam kamar, namun ia melarang kita menonton televisi lewat dari jam 9 malam. Apa yang terjadi bila kita melanggarnya? Papa akan memarahi kita dan menarik fasilitas (televisi) tersebut.



3. Pengertian Kecerdasan Emosional ( EQ )

Kecerdasan emosional (bahasa Inggris: emotional quotient, disingkat EQ) adalah kemampuan seseorang untuk menerima, menilai,mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan oranglain di sekitarnya. Dalam hal ini, emosi mengacu pada perasaan terhadap informasiakan suatu hubungan. Sedangkan, kecerdasan (intelijen) mengacu pada kapasitas untuk memberikan alasan yang valid akan suatu hubungan. Kecerdasan emosional (EQ) belakangan ini dinilai tidak kalah penting dengan kecerdasan intelektual (IQ). Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kecerdasan emosional dua kali lebih penting daripada kecerdasan intelektual dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.

Menurut Howard Gardner (1983) terdapat lima pokok utama dari kecerdasan emosional seseorang, yakni mampu menyadari dan mengelola emosi diri sendiri, memiliki kepekaan terhadap emosi orang lain, mampu merespon dan bernegosiasi dengan orang lain secara emosional, serta dapat menggunakan emosi sebagai alat untuk memotivasi diri.
EQ adalah kemampuan berkomunikasi seseorang dalam dua dimensi, yaitu arah ke dalam (personal) dan arah ke luar (interpersonal).

Personal ialah komunikasi yang dilakukan seseorang pada dirinya sendiri. Hal ini berguna untuk menumbuhkan kesadaran diri (self awareness), penerimaan diri (self acceptance), menghargai diri sendiri (self respect), dan penguasaan diri (self mastery).
Contohnya ketika kita mengharapkan papa membelikan handphone tetapi papa tidak mengabulkannya. Pada masalah ini EQ personal kita bermain, seberapa besar kesadaran diri tentang manfaat handphone terhadap kita.

Kemudian ketika kita menyadari bahwa manfaatnya sangat kecil, kita mulai menerima keputusan papa tersebut. Dengan menerima hal itu pula, kita tidak akan merasa sebagai orang yang menyedihkan meskipun teman-teman kita memiliki handphone.
Sementara interpersonal adalah kemampuan memahami, menerima, mempercayai, dan mempengaruhi orang lain. Salah satu contoh adalah ketika kamu meminta saran dari teman dekatmu, temanmu itu akan memberikan tanggapannya. Tanggapannya itulah yang perlu kamu pahami dan terima dengan baik.


4. Pengertian Kecerdasan Spritual  ( SQ )

Kecerdasan spiritual (bahasa Inggris: spiritual quotient, disingkat SQ) adalah kecerdasan jiwa yang membantu seseorang untuk mengembangkan dirinya secara utuh melalui penciptaan kemungkinan untuk menerapkan nilai-nilai positif.
SQ merupakan fasilitas yang membantu seseorang untuk mengatasi persoalan dan berdamai dengan persoalannya itu. Ciri utama dari SQ ini ditunjukkan dengan kesadaran seseorang untuk menggunakan pengalamannya sebagai bentuk penerapan nilai dan makna.

Kecerdasan spiritual yang berkembang dengan baik akan ditandai dengan kemampuan seseorang untuk bersikap fleksibel dan mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan, memiliki tingkat kesadaran yang tinggi, mampu menghadapi penderitaan dan rasa sakit, mampu mengambil pelajaran yang berharga dari suatu kegagalan, mampu mewujudkan hidup sesuai dengan visi dan misi, mampu melihat keterkaitan antara berbagai hal, mandiri, serta pada akhirnya membuat seseorang mengerti akan makna hidupnya.
SQ adalah kemampuan seseorang untuk dapat memahami arti hidup. Hal ini menyangkut hubunganmu dengan Tuhan, Sobat Orbit.

5. Pengertian Kecerdasan Moral ( MQ )

Kecerdasan moral (bahasa Inggris: moral quotient, disingkat MQ) adalah kemampuan seseorang untuk membedakan benar dan salah berdasarkan keyakinan yang kuat akan etika dan menerapkannya dalam tindakan

6.      Pengertian Kecerdasan  Adversitas Quotient (AQ)

AQ adalah kemampuan seseorang saat menghadapi segala kesulitan. Beberapa orang mencoba untuk tetap bertahan menghadapi kesulitan tersebut, sebagian orang lainnya mudah takluk dan menyerah.

AQ adalah kemampuan / kecerdasan seseorang untuk dapat bertahan menghadapi kesulitan kesulitan dan mampu mengatasi tantangan hidup. Paul G Stolz dalam AQ membedakan 3 tingkatan AQ dalam masyarakat :

-Tingkat Quitrers ( orang yang berhenti )
Qoitrers adalah orang yang paling lemah AQ nya. Ketika ia menghadapi masalah ia langusung berhenti dan menyerah.

-Tingkat Campers ( orang yang berkemah )
Orang yang memiliki tingkay Campers memiliki AQ sedang.  Ia merasa cukup dan puas dengan apa yang dicapainya dan ia tidak ingin lebih maju.

-Tingkat Climbers ( orang yang mendaki )
Climbers adalah orang yang ber-AQ tinggi dengan kemampuan dan kecerdasan yang tinggi untuk dapat bertahan menghadapi kesulitan dan mampu mengatasi tantangan hidup.


7.      Pengertian Kecerdasan Emotional Spiritual Quotient (ESQ)

ESQ merupakan sebuah singkatan dari Emotional Spiritual Quotient yang merupakan gabungan EQ dan SQ, yaitu Penggabungan antara pengendalian kecerdasan emosi dan spiritual. Definisi, Emosional Spiritual Quotient (ESQ) Model adalah Model Kemampuan seseorang untuk memberi Makna Spiritual terhadap Pemikiran, Prilaku/Ahlak dan Kegiatan, serta Mampu Menyinergikan IQ (Intelegent Quotient) yang terdiri dari IQ Logika/Berpikir dan IQ Financial / Kecerdasan memenuhi kebutuhan hidupnya/keuangan, EQ (Emosional Quotient) dan SQ (Spiritual Quotient) secara komprehensif.
Manfaat yang bisa di dapat adalah tercapai nya keseimabangan antara hubungan Horizontal (manusia dengan manusia) dan Vertikal (manusia dan Tuhan). ESQ juga dapat membuat kita lebih percaya diri dalam melakukan suatu tindakan.

8.      Pengertian Creativity Quotient (CQ)

Creativity adalah potensi seorang untuk memunculkan suatu yang merupakan penemuan baru dalam bidang ilmu dan teknologi serta semua bidang lainnya.

5 Ciri Kreatifitas :

-Kelancaran / kefasihan.
Kemampuan memproduksi banyak ide.

-Keluwesan
Kemampuan untuk mengajukan bermacam-mcam pendekatan jalan pemecahan masalah.

-Keaslian.
Mampu untuk melahirkan gagasan yang original atau asli

-Penguraian
Kemampuan menguraikan sesuatu secara terperinci.

-Perumusan kembali
Kemampuan untuk mengkaji kembali suatu persoalan melalui cara yang berbeda dengan yang sudah lazim.


9.      Pengertian Love Quotient (LQ)

Orang pintar adalah mereka yang memiliki IQ atau kecerdasan yang dikembangkan dengan baik. Tetapi jika orang-orang pintar itu ingin menjadi pemimpin yang baik, mereka juga membutuhkan EQ atau kecerdasan emosional, kemampuan untuk berempati dan mengekspresikan emosi. Namun menurut CEO Alibaba Jack Ma, Anda juga membutuhkan sesuatu yang ia sebut 'LQ'

"Jika Anda ingin dihormati, Anda membutuhkan LQ," pendiri dan ketua raksasa internet China itu mengatakan pada Forum Bisnis Global Bloomberg di New York awal pekan ini. “Dan apa itu LQ? Hasil dari cinta, yang mesin tidak pernah miliki. ”
"Sebuah mesin tidak memiliki hati, tidak memiliki jiwa, dan tidak memiliki keyakinan," katanya. “Manusia memiliki jiwa, memiliki keyakinan, memiliki nilai; kami kreatif, kami menunjukkan bahwa kami dapat mengontrol mesin. ”
Demikian Pengertian Tentang Kecerdasan, IQ, EQ, SQ, MQ, AQ, ESQ, CQ dan LQ Semoga bermanfaat buat  Semua.

Referensi :
  1. https://www.indiatimes.com/technology/news/alibaba-founder-jack-ma-says-lq-or-love-quotient-is-what-gives-humans-the-edge-over-machines-330225.html
  2. http://cyclox-share.blogspot.co.id/2015/09/pengertian-iq-eq-sq-aq-cq-dan-esq.html
  3. https://www.websitependidikan.com/2017/10/pengertian-kecerdasan-iq-eq-sq-dan-mq.html
  4. https://www.kompasiana.com/cicik/iq-eq-sq-dan-aq_55000811a33311397050f9f9

5 komentar: